SUMENEP - Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam, Kodim 0827/Sumenep menggelar program pembinaan masyarakat tanggap bencana TA 2024 bertempat di Aula Makodim dan lapangan.
Kegiatan ini mengusung tema "BAKTI TNI TANGGAP BENCANA, " melibatkan anggota TNI, Pemda, Polri, Toga, Toda, Tomas, LSM, Komponen Bangsa, Masyarakat dan Pramuka SWK Kodim 0827/Sumenep. Senin (26/8/2024).
Baca juga:
Kasad : TNI-AD Alirkan Air Untuk Negeri
|
Pembinaan masyarakat tanggap bencana tersebut meliputi pemetaan daerah berpotensi/rawan bencana, kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam seperti tanah longsor, banjir dan gempa bumi.
Selain itu, sosialisasi kegiatan dalam menghadapi prabencana, saat bencana dan pasca bencana.
Pasiter Kodim 0827/Sumenep Kapten Cke Achmad Suyanto mengatakan kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kesiap siagaan masyarakat dan Satkowil dalam mengantisipasi kerawanan daerah bencana.
"Bencana alam merupakan ancaman nyata yang bisa terjadi kapan saja. Dengan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, masyarakat akan lebih siap dalam menghadapi situasi darurat, " ujarnya.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Menurutnya, kerjasama antara TNI, unsur terkait dan masyarakat sangat penting dalam upaya mitigasi bencana.
Selain itu, program pembinaan masyarakat tanggap bencana ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan mengurangi dampak buruk bencana alam di wilayah Kabupaten Sumenep.
"Diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan kesiapsiagaan kita semua dalam menghadapi bencana, " ungkap Pasiter.
Kegiatan ini juga mendapat respon positif dari salah satu siswa Pramuka SWK Lina. Ia mengaku senang dan mendapatkan wawasan dari program tersebut.
"Kami sangat berterima kasih atas program pembinaan ini. Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi kami, dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi di wilayah kami, " pungkasnya.